Tabel Transpose Nada / Chords
Cara transpose nada dasar sebuah lagu atau cara transpose chords atau cara merubah nada dasar bisa dilakukan dengan cara menghitung jarak antar nada. Aturan baku untuk jarak nada ini sebagai berikut,
C ke D jaraknya 1 nada
D ke E jaraknya 1 nada
E ke F jaraknya 1/2 nada
F ke G jaraknya 1 nada
G ke A jaraknya 1 nada
A ke B jaraknya 1 nada
B ke C jaraknya 1/2 nada
Selain itu ada tanda # (kres) artinya naik 1/2 nada dan tanda b (mol) artinya turun 1/2 nada.
Lengkapnya jika naik 1/2 nada pakai tanda # (kres) seperti di bawah ini.
C, C#, D, D#, E, F, F#, G, G#, A, A#, B, C
Jarak nada di depan dan belakangnya masing-masing berjarak 1/2 nada. Contoh C dengan C# jaraknya 1/2 nada, C# dengan D jaraknya 1/2 nada dan seterusnya.
Jika turun 1/2 nada pakai tanda b ( mol ) seperti di bawah ini.
C, B, Bb, A, Ab, G, Gb, F, E, Eb, D, Db, C
Dalam akor ada beberapa yang memiliki 2 nama, misalnya C# = Db, D# = Eb dan seterusnya.
Untuk men-transpose nada dasar tinggal lihat jarak nadanya, misalnya ada lagu dengan nada dasar C susunan akornya C – Am – Dm7 - G – C. Kemudian ingin menjadi nada dasar D. Kita tinggal lihat jaraknya antara C ke D (lihat aturan baku di atas), jaraknya 1 nada. Jika C naik 1 nada maka yang lainnya juga harus naik 1 nada. Secara detailnya begini :
C menjadi D
Am menjadi Bm
Dm7 menjadi Em7
G menjadi A.
Hasilnya D – Bm – Em7 – A
Saat men-transpose nada sebaiknya lihat nada awalnya, misalnya Am ( A minor) lihat nada A nanti minornya sertakan saat sudah di-transpose. Dengan kata lain belakang nada tidak berubah, jika minor tetap menjadi minor, jika major tetap menjadi major.
Bagi anda yang belum biasa menghitung mungkin agak ribet, untuk itu saya membuat tabel yang cukup mudah untuk dipraktekkan. Lihat tabel di bawah ini.
Klik gambarnya untuk memperbesar.
Cara menggunakannya lihat warna kuning untuk nada naik. Contoh jika main pada nada dasar C dan memiliki susunan akor seperti di bawah ini,
C – Am – F – G – C
Jika naik 1 ½ nada maka tinggal lihat angka 1 ½ pada warna kuning, lihat kolomnya (bagian bawah). Setelah itu kita lihat nada yang blok kuning yang paling depan.
C sejajar dengan D#,
Am ( A ) sejajar dengan C, berarti menjadi Cm
F sejajar dengan G#
G sejajar dengan A#
Jadi susunannya D# - Cm – G# - A# - D#
Lihat gambar di bawah ini dan perhatikan tanda panahnya menunjukkan transpose 1 ½ nada.
Selanjutnya nada dasar E naik 2 nada susunannya E – F#m – B – A – E
Lihat nada blok kuning bagian depan nada E setelah itu lihat nada yang sejajar dengan E pada kolom angka 2 ( naik 2 nada). Keterangannya sebagai berikut,
E sejajar dengan G#
F#m ( F#) sejajar dengan A# berarti menjadi A#m
B sejajar dengan D#
A sejajar dengan C#
E sejajar dengan G#
Tidak disertakan gambar untuk susunan ini.
Hasilnya menjadi G# - A#m – D# - C# - G#
Berikutnya nada turun b ( mol ). Misalnya nada dasar D turun 1 nada, susunannya D – Bm – Em – A – G – D. Caranya lihat nada yang blok hijau dan lihat bagian bawah angka 1 yang hijau (angka 1 menunjukkan turun 1 nada).
D sejajar dengan C
Bm ( B ) sejajar dengan A artinya menjadi Am
Em ( E ) sejajar dengan D artinya menjadi Dm
A sejajar dengan G
G sejajar dengan F
Hasilnya menjadi C – Am – Dm – G – F – C
Lihat gambar di bawah ini
Jika sebuah nada dasar dinaikkan 1 nada maka nada yang lainnya juga dinaikkan 1 nada. Jika nada minor harus menjadi minor lagi, jika major menjadi major lagi. Dengan kata lain jenis nadanya jangan dirubah.
Semoga postingan ini bermanfaat.